Menghadapi Putra Samarinda, PSS Sleman sukses memainkan ballpossesion sepanjang laga, hanya saja kurang efektif dalam penyelesaian akhir yang masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi. Skor 1-0 untuk skuad Elja berhasil diraih setelah Guy Junior berhasil memecah kebuntuan di pertengahan babak kedua.
1 - 0
Gol : Guy Junior
Jalannya pertandingan babak pertama, anak asuh Sartono Anwar langsung menerapkan permainan menyerang dengan mengutamakan penguasaan bola. Memasang tiga bek andalan Krisitian Adelmund dan Waluyo, Elja cukup kokoh di barisan pertahanan. Dibarisan tengah Anang Hadi menjadi kunci permainan untuk menguasai pertandingan. Hasilnya skuad Elja berhasil merepotkan pertahanan Putra Samarinda yang di kawal M.Roby cs. Terbukti beberapa serangan hampir membuahkan hasil diantaranya dari striker Elja Guy Junior maupun dari beberapa pemain gelandang yang membantu penyerangan. Pemain seleksi asal Papua, Penias Fakdawer sepertinya kurang memuaskan pelatih Sartono Anwar, belum berakhir babak pertama, sang pemain langsung ditarik keluar digantikan Rasmoyo.
Namun kubu tim tamu juga tak mau menyerah, beberapa ancaman juga berhasil didapatkan dan cukup merepotkan barisan pertahanan PSS diantaranya melalui striker mereka Bayu Gatra.
Di babak kedua, kubu Pusam melakukan pergantian sebagian besar pilarnya, termasuk striker andalan Timnas U-23 Bayu Gatra. Perubahan ini tidak disia siakan oleh pasukan Elang Jawa. Guy Junior melakukan shooting yang sempat mengenai salah seorang pemain Pusam dan tidak dapat diantisipasi oleh kiper Pusam. Maguwoharjo International Stadium bergemuruh, papan skor pun berubah, 1-0 untuk PSS Sleman. Permainan masih dipegang oleh tim tuan rumah pada babak ke dua, beberapa peluang dari Anang Hadi yang sudah berhadapan dengan penjaga gawang Pusam berhasih dimentahkan sang kiper.
Dan skor pun bertahan hingga peluit akhir pertandingan. Perubahan yang cukup signifikan diperlihatkan oleh skuad Elang Jawa yang pada laga uji coba sebelumnya memperoleh hasil yang kurang memuaskan.