.

.

Jelang Derby Mataram Edisi 1



Sengitnya Rivalitas Derby Mataram.

Pertandingan lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia antara PSS Sleman menghadapi PSIM Yogyakarta yang bertajuk Derby Mataram edisi 1 akan tersaji di  Maguwoharjo International Stadium, Sleman, Yogyakarta, Selasa (29/04/2014). Kedua tim memiliki rivalitas sengit dan juga memori kelam saat keduanya bertemu.


Duel terakhir kedua tim pada 26 Februari 2010 di Stadion Mandala Krida jadi bukti nyata sengitnya rivalitas itu. Laga tersebut dihentikan saat menit 63 kala kedudukan imbang 1-1. Kedua suporter terlibat bentrok yang memaksa pihak kepolisian turun tangan untuk menyemprotkan gas air mata. Slemania yang menjadi suporter tunggal Elang Jawa kala itu terkurung di dalam stadion Mandala Krida lebih dari 3 jam lamanya hingga akhirnya polisi melakukan pengawalan ketat hingga keluar kota Jogja.

Selain dari fanatisme suporter kedua tim, aroma gengsi dan dendam sangat memanaskan derby sengit yang dalam 3 tahun terakhir mendingin akibat perbedaan jalur yang diikuti.

Berikut ini data fakta tentang PSS dan PSIM

Data PSIM Yogyakarta
Berdiri : 5 September 1929
Homebase : Stadion Mandala Krida
Suporter : Brajamusti, The Maident
Pelatih : Seto Nurdiyantara
Target : Lolos Degradasi
Hasil Musim Lalu : Urutan 4 Kalsemen DU LI 2013

Data PSS Sleman
Berdiri : 20 Mei 1976
Homebase :Maguwoharjo International Stadium
Suporter : Slemania, Brigata Curva Sud
Pelatih : Sartono Anwar
Target : Lolos 16 Besar
Hasil Musim Lalu : Juara DU LPIS 2013

Rapor Pertemuan Terakhir Derby Mataram
  -   26-02-2010  : PSIM 2-1 PSS
  -   15-01-2010  : PSIM 0-1 PSS
  -   12-04-2009  : PSIM 2-0 PSS
  -   11-10-2008  : PSIM 0-1 PSS

Pertandingan PSS pada DU LI 2014
15 April 2014 PSS Sleman 3-1 Persenga Nganjuk
22 April 2014 Madiun Putra 0-0 PSS Sleman
25 April 2014 Perseman Manokwari 2-1 PSS Sleman

Pertandingan PSIM pada DU LI 2014
15 April 2014 Persinga Ngawi 1-1 PSIM Yogyakarta
22 April 2014 PSIM Yogyakarta 1-3 PSBK Kota Blitar
25 April 2014 PSIM Yogyakarta 2-0 PSBI Blitar

Hasil yang cukup berimbang melihat dalam empat pertemuan terakhir keduanya sama-sama mengoleksi 2 kali kemenangan dan 2 kekalahan.

Keduanya juga kini mengoleksi 4 poin dari 1 kemenangan, 1 kali bermain imbang dan sekali menelan kekalahan. PSS lebih unggul dalam urusan gol, Anang Hadi cs telah mencetak 4 gol dan kemasukan 3 gol, sementara PSIM mencetak 4 gol dan kemasukan 4 gol.

Melihat komposisi skuad saat ini memang Elang Jawa lebih matang karena persiapan anak asuh Sartono Anwar lebih dulu terbentuk. Tapi panasnya aroma rivalitas yang ada dapat mengubah segalanya. Apalagi melihat data dan hasil hingga saat ini, keduanya cukup seimbang dan berpotensi menjadi derby DU LI terpanas musim ini.


PSS Sleman 1976

Berita PSS Sleman