PSS bertindak sebagai tim tamu mendapat dukungan dari ratusan suporter mereka yang berada di tribun barat stadion. Anang Hadi cs, juga tampil cukup percaya diri di pertandingan ini. Apalagi, Adelmund telah pulih dari cedera.
Namun di 15 menit awal laga, PSS kalah penguasaan bola. Imbasnya, Guy Junior yang sendirian di lini depan lebih sering mendapat pasokan bola atas. Pasalnya, nyaris semua pemain PSS lebih banyak untuk mengkover pergerakan para pemain PSIS.
Menit 20, PSIS unggul lewat tendangan Alcorse menyambut bola muntah hasil sontekan M Yunus yang gagal dihalau kiper Herman Batak. Skor berubah 1 - 0 untuk keunggulan tim tuan rumah.
Namun selang dua menit, Adelmund yang dipercaya menjadi eksekutor tendangan bebas mampu menceploskan bola ke gawang PSIS yang dijaga Ivo Andre. Alhasil, skor imbang 1 - 1 karena bola hasil tendangan Adelmund di luar jangkauan kiper PSIS.
Babak kedua baru berjalan delapan menit, PSS mendapat hukuman tendangan pinalti. Wasit Untung dari Jakarta menganggap Waluyo tertangkap Handsball di area kotak terlarang. Fagundez yang dipercaya menjadi eksekutor sukses menyarangkan bola ke gawang Herman Batak.
Kalah 1-2, tak membuat Guy Junior cs putus asa. Justru melalui Mudah Yulianto dan Dicky Prayoga yang rajin mensuplai bola, Guy punya beberapa kali mendapat peluang. Sayang, lemahnya finishing tak kunjung melahirkan gol.
Namun menit 72, Kapten Anang Hadi berhasil menyamakan skor menjadi 2-2. Gol anang, tercipta setelah tandukannya menyambut tendangan sudut Mudah Yulianto gagal diantisipasi kiper PSIS. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap 2-2.
TRIBUNJOGJA.COM,